Hutan Gitar karya Pedro Ureta (foto: inhabitat)
Kisah ini berawal 35 tahun lalu. Saat itu, Pedro Ureta kehilangan sang istri untuk selamanya. Hancur setelah kehilangan orang yang dia cintai, Ureta memutuskan membuat kuil untuk sang istri di tanah mereka, yang hanya hanya bisa dilihat dari pesawat terbang.
Ureta memilih bentuk gitar karena itu adalah instrumen yang paling dicintai mendiang sang istri. Karya Ureta membentang sejauh dua per tiga dari satu mil dan menawarkan bunga eucalyptus yang memekar, di bagian tengah gitar, dan pohon cemara hijau yang membentuk sebuah garis.
Gagasan untuk membangun "monumen" untuk sang istri, Graciela, datang pada 1976, ketika mereka terbang di atas Pampas dan melihat bentuk yang menyerupai ember susu. Graciela menyarankan mereka membuat desain sendiri di tanah keluarga.
Sayangnya, karena Ureta begitu sibuk, dia dan istrinya tidak pernah memulai proyek tersebut. Dan pada 1977, ketika Graciela meninggal dunia, kesempatan untuk menciptakan sesuatu bersama-sama hilang selamanya.
Ureta pun memutuskan untuk mewujudkan mimpi mendiang istrinya. Dia mendedikasikan jam bebasnya untuk menanam dan menumbuhkan pohon hingga berbentuk gitar. Demikian seperti dikutip laman Atlasobscura, Senin (10/9/2012).
Kini, siapa pun yang terbang di atas Pampas bisa menikmati pemandangan mempesona. Sayangnya, Ureta hanya bisa melihat kreasinya melalui foto karena dirinya takut terbang.
Sumber : www.property.okezone.com/bukti-cinta-hasilkan-hutan-berbentuk-gitar
Cari RumahDijual Bekasi ??
Kunjungi juga rumah123-asli.blogspot.com untuk lebih tau informasi rumah dan property
Tidak ada komentar:
Posting Komentar