Senin, 10 September 2012

Telan Biaya Besar, Gedung Pengganti WTC Menuai Kritik

detail berita
Kolam air terjun di sekitar One World Trade Center (Foto: AP)
NEW YORK - Gedung pengganti menara kembar WTC, One World Trade Center menuai kritikan dan sorotan tajam. Padahal, pencakar langit ini digadang-gadang akan menjadi gedung tertinggi di New York, bahkan Amerika Serikat dengan ketinggian 541 meter.

Pasalnya, selain gedung pencakar langit, proyek ini juga terdiri dari Monumen Nasioal dan Museum 11 September, dua kolam air terjun raksasa, dan museum bawah tanah, yang kesemuanya menganggarkan dana operasional dan pemeliharaan (maintanance) yang sangat besar.

Seperti dilansir Associated Press, Senin (10/9/2012), biaya yang dihabiskan untuk pembangunan pondasi keseluruhan proyek ini saja diperkirakan mencapai USD700 juta atau sekira Rp6,7 triliun (Rp9.858 per USD), sementara memorial park dan museum sama-sama menghabiskan dana sebesar USD60 juta atau setara Rp575 juta per tahun untuk beroperasi.

Sementara, menurut juru bicara dari yayasan pengelola tempat tersebut, untuk dua kolam air terjun yang menandai tempat di mana menara kembar WTC pernah berdiri, memakan biaya sebesar USD5 juta per tahun.

Banyak kritikan yang disampaikan melihat besaran biaya tersebut. Kekhawatiran pun muncul bahwa kebutuhan biaya yang besar itu tidak akan berkelanjutan tanpa subsidi pemerintah yang kuat.

Sebagai perbandingan, anggaran operasional National Park Sevice untuk biaya pemeliharaan Gettysburg National Military Park hanya sebesar USD8,4 juta pada tahun ini, dan biaya pemeliharaan monumen yang mencakup USS Arizone Memorial di Pearl Harbour sebesar USD3,6 juta.

Memorial park dan kolam air terjun yang menggambarkan peristiwa 11 tahun yang lalu tersebut telah menarik sebanyak 4,5 juta pengunjung dalam tahun pertamanya.

Museum 11 September sendiri, awalnya direncanakan dibuka pada bulan ini. Namun, ternyata proses konstruksi belum mencapat tahap finishing, akibat sempat tertunda dikarenakan terjadinya selisih paham mengenai pembiayaan antara pemegang dana dan pihak otoritas pelabuhan New York dan New Jersey yang merupakan pemilik lahan tersebut tahun lalu.

Sumber : www.property.okezone.com//telan-biaya-besar-gedung-pengganti-wtc-menuai-kritik

Cari RumahDijual Bekasi   ?? 

Kunjungi juga rumah123-asli.blogspot.com untuk lebih tau informasi rumah dan property 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar