Kamis, 14 April 2011

Mal Renovasi, Pengaruhi Pasokan Ruang Ritel



         JAKARTA, Sepanjang kuartal pertama 2011, tercatat pasar pusat perbelanjaan berlangsung moderat. Renovasi beberapa pusat perbelanjaan seperti D'Best Fatmawati, Kramat Jati Indah dan Mal Kalibata mengakibatkan pengurangan jumlah pasokan kumulatif ruang ritel di Jakarta.

"Adanya pengurangan pasokan ritel, terutama karena renovasi mengakibatkan beberapa penyewa tutup sementara. Akibatnya penyerapan negatif sebesar 9.000 meter persegi."
-- Arief Rahardjo--

"Adanya pengurangan pasokan ritel, terutama karena renovasi mengakibatkan beberapa penyewa tutup sementara. Akibatnya penyerapan negatif sebesar 9.000 meter persegi," kata Arief Rahardjo, Head of Research and Advisory konsultan properti Cushman and Wakefield, saat memberikan paparan properti kuartal I di Jakarta, Rabu (13/4/2011).

Sementara untuk pasokan kumulatif pusat perbelanjaan di Jakarta, kata Arief, tercatat sebesar 3.463.300 meter persegi, terdiri dari 2.342.000 (67,6 persen) pusat perbelanjaan sewa dan 1.121.300 meter persegi (32,4 persen) pusat perbelanjaan strata title.

Penambahan ruang ritel sepanjang Kuartal I berasal dari Area 51, penambahan area Food and Beverage di Pondok Indah Mal 1 dan penyelesaian Tanah Abang Blok B dan Epicentrum Walk. "Kontribusi terbesar pasokan ruang ritel adalah Jakarta CBD (21,3 persen) dan Jakarta Utara (21,3 persen), lalu Jakarta Selatan (18,5 persen), Jakarta Barat (17,9 persen). Sementara Jakarta Pusat hanya 12,8 persen dan Jakarta Timur hanya 8,3 persen," kata Arief.

Hingga akhir 2011, diperkirakan akan terjadi penambahan ruang ritel seluas 199,700 meter persegi, dimana 97,1 persennya ruang  ritel sewa, dan sisanya ruang ritel strata title. Sebagian besar pasokan ruang ritel berasal dari pusat-pusat perbelanjaan yang masih dalam pengembangan, seperti MT. Haryono Square Citiwalk, Kuningan City, Grand Paragon, Kalibata City Square, Kemang Village, dan Citiwalk Gajahmada.
"Sebagai catatan, para pemilik pusat perbelanjaan harus berhati-hati menaikkan harga sewa, karena melihat persaingan ketat di pasar pusat perbelanjaan Jakarta," katanya.

Sumber : www.properti.kompas.com/Mal.Renovasi.Pengaruhi.Pasokan.Ruang.Ritel.
Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya  :-)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar