Jumat, 22 Juni 2012

Mencegah Bahaya Tetesan Cat di Lantai



Ada baiknya, sebelum melakukan pengecatan pascarenovasi, beberapa hal di luar proses pengecatan itu sendiri perlu Anda persiapkan. Salah satunya adalah mempersiapkan kebersihan lantai.

Pada saat melakukan pengecatan, hampir pasti ada tetesan cat yang jatuh ke lantai. Memang, tetesan ini bisa saja dikerok menggunakan kape. Tapi, jika jumlahnya terlalu banyak, capek juga membersihkannya.

Selain itu, lantai juga bisa rusak tergores kape kalau cat menempel terlalu kuat. Karena itu, sebelum mulai mengecat sebaiknya lantai dialasi dengan koran, khususnya di area sepanjang dinding.

Repot sedikit, memang. Karena banyak cat berbahan dasar tiner serta mengandung zat-zat berbahaya bagi kesehatan, sebaiknya tutup pula beberapa benda-benda lain, seperti meja makan, piring-piring, sofa, furnitur. Atau, kalau memungkinkan, keluarkan saja semua benda-benda ini dari ruang yang akan dicat.

Anda sebagai penghuni rumah sebaiknya tidak berada di dalam ruangan yang sedang dicat. bila memang harus berada di dalam, gunakan masker. Orang yang terlalu sensitif bisa merasa pusing bila menghirup bau cat terlalu lama.

Setelah proses pengecatan selesai, usahakan sebanyak mungkin ruang yang baru dicat terkena udara bebas. Buka semua jendela dan pintu selama seharian supaya baunya lekas hilang. Bila memang tidak tahan dengan bau cat, jangan langsung menempati rumah atau ruang yang baru dicat. Diamkan dulu selama beberapa hari.


Sumber : www.properti.kompas.com/Mencegah.Bahaya.Tetesan.Cat.di.Lantai

Cari rumah Propertykita ahlinya...!!

Cari rumah dijual  yang aman nyaman asri dan siap huni..?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar